Perkara-perkara sunah dan yang perlu diingat pada hari Jumat
Inilah Penghulu
segala hari
Hari
diciptakannya Nabi Adam as.
Hari kiamat
akan jatuh
Hari dibuka
banyaknya pintu-pintu rahmat
Hari
dilimpahkan karunia dan ditaburkannya kebaikan
Hari yang terdapat
waktu dimana segala permohonan dan doa akan dikabulkan
Hari yang Allah
azza wa jalla melipatgandakan kebaikan, menghapus keburukan, mengangkat
derajat, mengijabah doa, menghilangkan duka, dan menunaikan hajat-hajat yang
besar.
Hari yang Allah menambahkan
jumlah orang-orang yang dibebaskan dari neraka
Hari yang jika
seseorang mati pada
hari Jum’at atau malamnya, ia mati syahid dan akan dibangkitkan dari kuburnya
dalam keadaan aman
Seorang mukmin sejati ;
Hendaknya
menjadikan hari jumat sebagai hari yang diutamakan untuk akherat semata.
Hendaknya ia
menjadikan seluruh siang dan malamnya tidak terlewat dari amalan-amalan untuk
akhirat. Jikapun tidak bisa, disebabkan pekerjaan-pekerjaan dunia, maka paling
tidak ia sediakan waktu untuk amalan akhirat setiap hari.
Hendaklah ia meninggalkan segala urusan dunia ketika datang waktu sholat Jumat, karena Nabi Saw telah memperingatkan bahwa siapa
meninggalkan tiga shalat jumat berturut-turut, maka Allah akan mencap hatinya
(Kafir).
Melalaikan
sholat jumat adalah perbuatan keji dan dosa besar, Kalau
dulu, di zaman Walisongo, ketika tidak mau diajak sholat Jum’at, ada yang dikutuk lasngung menjadi kera lantaran malas sholat jumat dan sibuk dengan
dunianya.
Kita juga perlu ingat ancaman bagi orang yang malas
mengerjakan sholat walau sekali meninggalkan sholat;
Tertulis namanya di pintu neraka yang harus ia masuki. Lalu
kobaran api memenuhi kubur bagi orang yang malas mengerjakan sholat dan selalu
mengqadha sholatnya.
Kelak tangan mereka akan di belenggu, mulut mereka dikunci,
dan para malaikat terus-menerus memukuli mereka dari depan dan dari belakang.
Surga berkata kepada mereka; ‘Kamu tidak memiliki hubungan apapun denganku. Aku
bukan untuk orang sepertimu dan kamu bukan untukku.’ Jahannam berkata, ‘Mari,
kemari, mendekatlah kepadaku, kamu untukku, dan aku untukmu.’
Lalu ada pula seekor ular yang sangat besar, panjangnya
seperti sebulan perjalanan. Ular itu diciptakan untuk menyiksa orang-orang yang
meninggalkan sholat
Terdapat pula lembah bernama, Jubbul-Hazan di dalamnya ada
rumah-rumah kalajengking. Seekor kalajengking lebih besar daripada keledai. Dan
kalajengking itu di ciptakan untuk menyiksa orang-orang yang meninggalkan
sholat.
Berapa lama itu terjadi?
Barang siapa meninggalkan sholat hingga lewat waktunya, lalu
ia mengqadhanya, maka ia akan disiksa di neraka selama satu huqub. Satu huqup
sama dengan delapan puluh tahun dan satu tahun terdiri dari 360 hari, dan
ukuran sehari (di akhirat) adalah seribu tahun (di dunia) (dari hitungan ini
satu huqup sama dengan 28.800.000 tahun). Naudzubil-Lah,
Kelalaian
ini umumnya dilakukan oleh pedagang, pekerja, pemuda-pemuda yang malas dan yang banyak tidur. Maka, pemerintah yang diberi amanat
sebagai penguasa berkewajiban memaksa orang-orang itu supaya menghadiri shalat
jumat dan diberi tahu, diingatkan, dan dihukum bagi mereka apabila
meninggalkannya. Pemerintah tidak akan terlepas dari tanggung jawab ini
sebagaimana mereka mengawasi dan mengatur perkara dunia.
Marilah, mulai sekarang perhatikan masalah sholat kita.
Perkara-perkara yang disunahkan ketika hendak melaksanakan
sholat jum’at
1.
Sunah memotong kuku dan memotong bulu ketiak,
kemaluan.
2.
Mandi sunah, dengan niat “Nawaitul ghusla
lisholaatil jumati sunnatal li-Llahi ta’alaa”, setiap tetes
3.
Sunah bersiwak ketika hendak berwudhu, mau
mendirikan shalat sunah/wajib.
4.
Memakai wewangian
5.
Jangan lupa sunah membaca doa dan adab setiap
hendak melakukan sesuatu; masuk toilet, keluar toilet, hendak mandi,
keluar-masuk rumah, menuju masjid, keluar-masuk masjid,
6.
Berangkat
ke masjid lebih awal, carilah barisan shof awal. Sesungguhnya setiap
jangkah dari langkah kita menuju masjid dihapuskan 1 kesalahan kita, dinaikan 1
derajat kita. Begitu juga kepulangan seseorang menuju rumahnya, maka baginya 1
jangkah dihapuskan dosa” kecil dan dinaikan 1 derajatnya.
7.
Lalu sholat sunah wudhu’ 2 rakaat, dengan
niat “Ushallii sunnatal wudhuu’i
rak’ataiini lil-Lahi ta’aalaa”
8.
Lalu sholat tahiyatal masjid 2 rakaat, dengan
niat “Ushalli sunnata-tahiyyatil masjidi rak’ataini lil-Laahi ta’alaa”
9.
Duduk dan meniatkan diri untuk iktikaf di dalam
masjid dengan niat; “Nawaitul i’tikhaafa fii haadzal masjidi taqorruban
ila-Llaahi ta’alaa”. Selama ia duduk tanpa bicara masalah duniawi, Malaikat
terus mendokan ampunan baginya. Sebaik-baik manakah doa dari mahluk-Nya yang
dekat dengan-Nya dan tidak pernah melanggar perintah-Nya.
10.
Lalu membaca do’a: Allahumma innii asaluka iimaa
nan daa iman wa yakiinan shoodikon .. dst.
11.
Usahakanlah duduk di shof pertama (awal) karena
sesungguhnya Allah memberi keistimewaan bagi orang yang berada di barisan
pertama shalat berupa ampunan-Nya, sedangkan malaikat terus mendoakannya
memohonkan ampunan untuk-Nya.
12.
Lalu sholat kobliah jum’at dengan niat, “Ushallii
sunnatal jum’ati rak’ataini qobliyyatal lil-Lahita’alaa”
Dan sholat fardhu jum’at,
13.
Setelah salam, tetaplah dalam posisi duduk
tahiyat akhir jangan berubah lalu bacalan al-fatihah 7x, al-ahad 7x, an-Nas 7x,
Allah akan mengampuni seluruh dosa-dosa kecil hamba-Nya.
14.
Lalu membaca 7 kali syair ini;
“Illaahii lastulil firdaausi ahlaa, walaa aq’waa alaa naaril
jahiimi
fahabliitaubatan wagfirr dhunuubi fainnaka ghaa firudzzanbil
adziimi ....”
Dawuhe Syaikh Abdul Wahab Sya’raani;
barangsiapa membaca syair tersebut 7 kali setelah shalat
Jumat maka akan diberikan Allah mati dalam keadaan Islam, iman.
Sholat ba’diyatal Jumat
15. dianjurkan pula pada hari
Jum’at yaitu membaca surat
Al-Kahfi, memperbanyak sholawat atas junjungan Nabi Saw pada siang dan malam
jumat.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar